Tak hanya mengutamakan keamanan dan ketepatan operasional, KAI juga berkomitmen menjaga kebersihan dan kenyamanan penumpang melalui tampilan kereta yang selalu bersih dan terawat. Untuk itu, sejak mulai beroperasi, KAI mengandalkan Automatic Train Wash Plant (ATWP) — sistem pencucian kereta otomatis berteknologi tinggi yang cepat, efisien, dan ramah lingkungan pada LRT Jabodebek.
Fasilitas ATWP beroperasi di Depo LRT Jabodebek pada jalur khusus yang dirancang agar setiap rangkaian kereta dapat dicuci secara otomatis dengan akurasi tinggi. Sistem ini dilengkapi sensor kecepatan yang akan memulai proses pencucian secara otomatis ketika kereta melaju dengan kecepatan di bawah 5 km/jam.
“KAI tidak hanya menerapkan teknologi otomatis dalam operasional perjalanan LRT Jabodebek, tetapi juga dalam proses perawatan sarana. Melalui sistem ATWP, kebersihan setiap rangkaian dapat dijaga secara konsisten, cepat, dan higienis,” ujar Executive Vice President LRT Jabodebek, Mochamad Purnomosidi.
ATWP dirancang untuk meningkatkan efisiensi waktu pencucian, dengan total durasi hanya 2–3 menit per rangkaian. Sistem ini terdiri dari beberapa tahap: penyemprotan awal, penggunaan detergen, pencucian utama, dan pembilasan akhir. Seluruh proses terintegrasi dengan Human Machine Interface (HMI) yang memungkinkan pemantauan kondisi alat dan riwayat pencucian secara real-time.
Tak hanya efisien, fasilitas ATWP juga mendukung prinsip keberlanjutan melalui Water Treatment System, yaitu sistem pengolahan air bekas pencucian agar dapat digunakan kembali. Air yang sudah digunakan akan disaring untuk memisahkan kotoran seperti tanah, pasir, oli, dan gemuk sebelum diolah kembali untuk proses berikutnya. Dengan cara ini, KAI berhasil mengurangi konsumsi air baru secara signifikan tanpa mengorbankan kualitas pencucian.
“Selain teknologi otomatis, kami memastikan bahwa air yang digunakan pada tahap akhir adalah Demineralizing Water, yaitu air murni bebas mineral dan bahan kimia yang aman bagi lingkungan dan tidak menimbulkan kerak pada bodi kereta,” jelas Purnomosidi.
Demi menjamin keselamatan kerja, area ATWP juga dilengkapi sistem pengamanan dengan tombol darurat (emergency stop) di dalam dan luar area pencucian, serta sensor keamanan untuk memastikan tidak ada personel berada di sekitar jalur saat proses berlangsung.
“Melalui penerapan teknologi ini, kami memastikan kebersihan dan kesiapan sarana LRT Jabodebek selalu terjaga, sehingga penumpang dapat menikmati pengalaman perjalanan yang nyaman dan menyenangkan setiap hari. Inovasi ini juga menjadi bagian dari komitmen kami terhadap operasional hijau dan efisien,” tutup Purnomosidi.
Dengan pemanfaatan sistem ATWP, KAI terus memperkuat perannya sebagai moda transportasi publik modern yang tidak hanya andal dan efisien, tetapi juga ramah lingkungan dan berorientasi pada pelayanan prima.
You may also like
-
KAI Logistik Raih Penghargaan Marketeers Digital Marketing Heroes 2025 untuk Kategori Online – Offline Community Engagement
-
Dukung Kelancaran Logistik Pada Periode Natal dan Tahun Baru 2025/2026, KAI Logistik Perluas Titik Layanan
-
BRImo Menyentuh Destinasi Rekreasi: Akuisisi Layanan Ebuzz di Ancol oleh BRI Branch Office Cempaka Mas Region 6/Jakarta 1
-
BRI Region 6/Jakarta 1 Gelar Pengundian Program “Dagang Untung Makin Untung” di Pasar Induk Kramat Jati
-
KAI Daop 1 Jakarta Siapkan 1.732 Perjalanan KA untuk Masa Angkutan Nataru 2025/2026
KAI Logistik Raih Penghargaan Marketeers Digital Marketing Heroes 2025 untuk Kategori Online – Offline Community Engagement
Dukung Kelancaran Logistik Pada Periode Natal dan Tahun Baru 2025/2026, KAI Logistik Perluas Titik Layanan
BRImo Menyentuh Destinasi Rekreasi: Akuisisi Layanan Ebuzz di Ancol oleh BRI Branch Office Cempaka Mas Region 6/Jakarta 1